POSYANDU MELALUI INTEGRASI LAYANAN PRIMER SIAP MELAYANI MASYARAKAT SEMUA USIA di KABUPATEN BANYUMAS
Pelayanan Kesehatan primer saat ini diintegrasikan dan direvitalisasi bertujuan untuk semakin menguatkan pelayanan Kesehatan dalam upaya promosi dan pencegahan penyakit. Upaya integrasi ini dilakukan dengan mendekatkan pelayanan Kesehatan di Tingkat Desa/Kelurahan. Pelayanan Kesehatan di Tingkat Desa yang tadinya terpisah terdiri dari Posyandu Balita, Posyandu Lansia, Posbindu Pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) dan Posyandu remaja saat ini terintegrasi menjadi Posyandu yang melayani semua siklus hidup. Sasaran posyandu yang dilayani saat ini terdiri dari ibu hamil dan ibu menyusui, bayi dan Balita, anak usia sekolah dan remaja, usia dewasa hingga usia lansia. Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) semakin diperkuat dengan memantau situasi kesehatan per desa/kelurahan.
Untuk mendukung Posyandu dalam integrasi layanan primer yang melayani semua usia, diperlukan peran kader Posyandu sebagai mitra tenaga Kesehatan yang ada di tingkat Desa/Kelurahan. Peran ini di mulai hari sebelum buka Posyandu, saat hari buka Posyandu dan setelah hari buka Posyandu.
Disebutkan dalam panduan pelaksanaan Posyandu yang terintegrasi layanan primer, pelaksanaan hari buka Posyandu terbagi dalam 5 langkah, yaitu:
1. Langkah 1, pendaftaran Kegiatan yang dilakukan dalam langkah pendaftaran adalah pendataan data diri sasaran dan wawancara terkait skrining kesehatan atau menggali faktor resiko pada sasaran Posyandu.
2. Langkah 2 adalah penimbangan dan pengukuran, Kegiatan pada langkah 2 dilakukan penimbangan dan pengukuran berdasarkan siklus hidupnya, pada bayi dan balita dilakukan penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan/panjang badan, lingkar kepala dan lingkar lengan atas. Untuk sasaran remaja, usia produktif, dan usia lanjut dilakukan penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, pengukuran lingkar perut, tekanan darah dan lingkar lengan atas untuk wanita usia subur.
selengkapnya download disini
.
Komentar